Boy Akui Sempat Deg-Degan

Rab, 18 Des 2024 | 12:12
Boy Jati Asmara sumringah dengan hasil yang diraih timnya (Nurhadi Permana)

Pelatih Bandung United, Boy Jati Asmara, mengakui ia sempat deg-degan pada pertandingan perdana timnya di Grup A Liga 4 Seri 1 Jawa Barat 2024. Pasalnya, pada babak pertama anak asuhnya sulit untuk mencetak gol, padahal Anggara dan kawan-kawan mampu mengurung pertahanan Perses Sumedang serta memiliki banyak peluang. 

Boy Jati pun akhirnya bersyukur, Bandung United berhasil mengamankan poin penuh dengan keunggulan skor 2-0 atas Perses di Lapangan Pusdikpom Soegiri Infini Arena, Kota Cimahi, Selasa, 17 Desember 2024. Usai laga, Boy Jati mengungkapkan, hal yang dikhawatirkan olehnya pada pertandingan tersebut, yakni tim lawan bisa mencetak gol lebih dulu. Karena, jika hal itu terjadi maka akan membuat konsentrasi pasukannya menjadi buyar. 

"Tiga poin di laga perdana Alhamdulillah ya meskipun di awal-awal bikin deg-degan, saya yang khawatir itu karena kita terlalu dominan di pertandingan justru saya yang saya takutkan adalah lucky gol dari mereka," ungkapnya. 

"Jadi saya sebetulnya ketika bertanding lebih senang yang open play. Karena open play itu membuat lebih pemain konsentrasi, tapi kalau tadi kan yang dominan itu kita terlalu dominan di attack, sementara goalnya enggak tercipta," jelasnya. 

Memasuki babak kedua, Boy Jati melakukan pergantian pemain di antaranya memasukkan Ridwan Ansori dan Nadhif. Hasilnya, Bandung United mampu menciptakan dua gol walaupun harus bermain dengan 10 orang setelah Aldo diganjar kartu merah. Dua gol kemenangan Bandung United pada pertandingan tersebut, dicetak oleh Nadhif (77') dan Anggara Purnama (85'). 

"Tapi Alhamdulillah kita melakukan pergantian dan saya happy bahwa pergantiannya betul-betul berkontribusi terhadap kemenangan," tegasnya.(AR)**